Dahulu tempat kami di gunung kidul sangat sepi banget. Aku ingat waktu itu tempat tinggalku jalan masuk kedesa masih jalan setapak yang sempit dan berbatu campur tanah. Penerangan jalan belum ada dan penuh dengan pepohonan yang rimbun.
Memasuki tahun 90an terjadi perubahan. Mulanya pemerintah kabupaten gunung kidul mempunyai rencana akan membangun jalan lingkar kota, agar pembangunan kota gunung kidul merata. Rencana itu ditanggapi sangat antusias oleh warga gunung kidul. Kebetulan jalur lingkar kota tersebut lewat jalan di desa kami. Jadi jalan desa kami terkena pelebaran. Aku masih ingat waktu itu ganti rugi tanah beserta pohon yang ditebang keluargaku mendapatkan gak sampai Rp.100rb. Tapi tidak apa2lah demi kepentingan pembangunan kota warga desa kami menerimanya dengan ikhlas. Akhirnya alat berat dikerahkan untuk meng-exekusi pelebaran jalan.
Saat itu kami anak2 menyaksikan dengan gembira dan heran melihat alat yang begitu besar2 dan kuat dalam merobohkan pohon maupun bangunan. Pengerjaan di desa kami dilakukan kurang lebih membutuhkan waktu 1 minggu. Setelah pengerjaan selesai jalan didesa kami tampak lebar banget. Seperti tak biasanya kami melihat hal tersebut.
Berawal dari itu pembangunan di kota kami berkembang dengan pesat. Dan sekarang angkutan umum sudah lewat jalan di desa kami. Penerangan jalan pun sekarang sudah ada.
Malah sekarang terminal bis kabupaten gunung kidul rencana akan di pindah tepatnya di desa kami tersebut, yang menempati tanah khas desa yang sudah dibeli oleh pihak pemerintah pusat. Dahulu tanah/kebun itu adalah tempat kami dan teman teman mencari belalang. Dimana belalang adalah makanan khas kabupaten gunung kidul. Sekarang saya, klo pulang dan ketempat itu, hanya bisa melihat dan mengenang tempat itu, dan membayangkan masa masa indah bersama temen2.
kisah
ini adalah kisah ku yang pernah aku alami gadis manis yang tidak aku lupa aku berjumpa dan kenal kira kira 7 tahun yang lalu. dia seolah memberikan cinta sebening embun yang sampai saat ini masih terasa. namun waktu telah berjalan hingga aku menemukan pengganti cintanya yaitu cinta sejatiku.
Kebun Tebu Berubah Jadi Pasar Hewan
Tiba tiba saja aku teringat kisahku waktu aku masih duduk di bangku SMP. Saat itu kehidupan keluarga kami masih serba pas-pas an. Ibu berjualan kue di pasar dan bapak kerja serabutan. Ketika itu bapak mendapat pekerjaan untuk mengerjakan kebun Tebu milik kelurahan. Waktu itu setiap mengerjakan satu galengan tanah, bapak mendapat upah Rp.25 dan disitu banyak juga pekerja yang lain.
Karena saat itu baru libur Catur Wulan aku iseng2 bantu bapak mengerjakan kebun itu, supaya hasilnya lumayan. Yang paling sengsara pada saat itu adalah ketika habis hujan. Tanah menjadi sangat alot ketika dicangkul. dan ketika terik matahari panasnya bukan main.
Selama seminggu kami mengerjakan kebun itu. Dan selama seminggu itu setelah dihitung kami hanya mendapatkan upah 25rb rupiah, Hah sungguh melelahkan hehehe. Namun kami tetap bersyukur dengan hasil yang cuma segitu. Dan aku pun bangga bisa membantu bapak, karena pekerja yang lain dalam waktu yang sama cuma bisa menerima upah 15rb-20rban.
Kisah itu tidak bakal pernah aku lupa, sebab itu telah menjadi inspirasi buat saya untuk menjalani kehidupan ini. Waktu aku pulang kampung dan berkunjung ketempat itu lagi, sudah berdiri bangunan yang akan dijadikan sebagai Pasar Hewan. Dan kabarnya sekarang Pasar Hewan itu sudah beroperasi. Sungguh tidak terbayang 17th yang lalu sekarang berubah menjadi pasar yang ramai dan dikunjungi banyak orang.
Karena saat itu baru libur Catur Wulan aku iseng2 bantu bapak mengerjakan kebun itu, supaya hasilnya lumayan. Yang paling sengsara pada saat itu adalah ketika habis hujan. Tanah menjadi sangat alot ketika dicangkul. dan ketika terik matahari panasnya bukan main.
Selama seminggu kami mengerjakan kebun itu. Dan selama seminggu itu setelah dihitung kami hanya mendapatkan upah 25rb rupiah, Hah sungguh melelahkan hehehe. Namun kami tetap bersyukur dengan hasil yang cuma segitu. Dan aku pun bangga bisa membantu bapak, karena pekerja yang lain dalam waktu yang sama cuma bisa menerima upah 15rb-20rban.
Kisah itu tidak bakal pernah aku lupa, sebab itu telah menjadi inspirasi buat saya untuk menjalani kehidupan ini. Waktu aku pulang kampung dan berkunjung ketempat itu lagi, sudah berdiri bangunan yang akan dijadikan sebagai Pasar Hewan. Dan kabarnya sekarang Pasar Hewan itu sudah beroperasi. Sungguh tidak terbayang 17th yang lalu sekarang berubah menjadi pasar yang ramai dan dikunjungi banyak orang.
panorama alam indonesia
Benar orang bilang tanah indonesia itu subur makmur loh jinawi. Gimana tidak ketika kita pergi ke tanah sumatera kita bisa menyaksikan betapa suburnya tanah disana.
Pengalaman itu aku dapatkan ketika aku berkunjng ke kota Lampung tempat mertua saya.
Saat itu aku diajak main ke kebun kopi yang bapak mertua garap. Disana saya menyaksikan tanah,dan tanaman yang tumbuh disana sangat subur. Selain kegiatan berkebun dan berladang tidak ada lagi yg bisa mereka lakukan lagi. Tetapi dengan berkebun itulah mereka bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarga.
Mereka hanya berharap semoga alam terus selalu bersahabat dengan mereka, walaupun mereka tahu sebagian besar wilayah telah terjadi kerusakan yang di lakukan oleh oknum2 tidak bertanggung jawab, sehingga kehidupan mereka dan tanah garapan mereka senantiasa baik. Sedikit gambaran tentang kesuburan tanah indonesia bisa dilihat gambar dibawah ini..
Pengalaman itu aku dapatkan ketika aku berkunjng ke kota Lampung tempat mertua saya.
Saat itu aku diajak main ke kebun kopi yang bapak mertua garap. Disana saya menyaksikan tanah,dan tanaman yang tumbuh disana sangat subur. Selain kegiatan berkebun dan berladang tidak ada lagi yg bisa mereka lakukan lagi. Tetapi dengan berkebun itulah mereka bisa mencukupi kebutuhan hidup keluarga.
Mereka hanya berharap semoga alam terus selalu bersahabat dengan mereka, walaupun mereka tahu sebagian besar wilayah telah terjadi kerusakan yang di lakukan oleh oknum2 tidak bertanggung jawab, sehingga kehidupan mereka dan tanah garapan mereka senantiasa baik. Sedikit gambaran tentang kesuburan tanah indonesia bisa dilihat gambar dibawah ini..
Gadis Manis Yang Tidak Bisa Ku Lupa
Waktu itu hari kamis, tanggal 26 januari, 7 tahun yang lalu aku memutuskan untuk pulang ke jogja. Aku merasa bosan dan jenuh dengan kondisiku saat itu. Ketika itu aku berada di kota medan, jauh dari orang tua dan orang2 terkasih.
6 bulan sudah aku berada di sana dengan harapan semoga lebih baik, tetapi malah ke 'bodoh 'anlah yang aku dapatkan. Oleh karena itu aku memutuskan untuk pulang.
kamis sore aku berangkat meninggalkan kota medan dengan menggunakan bus ALS.
Hujan rintik2 pun mengiringi kepergianku.
Suasana hatiku saat itu resah dan galau. Bus berangkat tepat jam 4sore. Saat itu aku duduk sendiri di bangku no 2, dan sebelah saya bangku no 1 dalam posisi kosong. "enak betul nih 2 bangku buat sendiri" dalam hati saya berkata.
Setelah beberapa saat bus berjalan, sampai di sebuah agen di jln.Sisingamangaraja, bus pun berhenti untuk menaikan penumpang. Tidak lama kemudian naiklah seorang gadis berkulit putih, berperawakan sedang, dan berparas cantik masuk dan duduk disebelah saya yaitu bangku no 1.
Bus berangkat melanjutkan perjalanan kembali dan saat itu saya tidak sendiri lagi duduk di bangku itu, ada seorang gadis manis menemaniku. Diapun menyapaku dan memperkenalkan dirinya. Aku sedikit kaget dengan hal itu kok tiba2 saja malah dia yg memperkenalkan dirinya terlebih dulu. Padahal obrolan kami belum begitu akrab. Tapi okelah tidak apa2 mungkin dengan begini obrolan kami akan semakin nyambung.
Malampun tiba dan bus berhenti istirahat sekitar jam 9 malam. Aku langsung ke mushola untuk menjalankan sholat isya.
Setelah beberapa saat kemudian bus melanjutkan perjalananya. Diperjalanan kali ini obrolan kami semakin akrab. Suasana semakin malam semakin nyaman untuk bicara yang lebih intens lagi.
Dia curhat akan kehidupan dia selama di kota medan. Dan secara blak blakan pula dia ceritakan masalah keluarganya.
Aku jadi iba mendengar cerita dia yang seperti itu. Akupun terus menyemangati dan memberi dorongan kepadanya agar dia tetap tabah menjalani kehidupan ini. Malam semakin larut, dingin pun datang menghampiri kami para penumpang bus. Maklum saat itu perjalanan telah sampai di Tebing Tinggi, Sumatra Utara, dimana suhu udara sangat dingin.
Rasa capek dan kantuk telah melanda kami berdua dan tanpa disadari dia tertidur dan merebahkan kepalanya di pundakku. Detak jantungku berdeguk begitu kencang saat menyadari hal tersebut. Namun aku merasa bahwa dia butuh perhatian dan kasih sayang. Aku lepaskan switer yang aku kenakan dan ku selimutkan ketubuhnya yang mungkin sedang merasakan dingin seperti yang aku rasakan. Diapun tertidur pulas seperti merasakan suatu kehangatan dari diriku. Aku pandangi wajahnya yang manis dan senym2 sendiri dech.
Pagi pun tiba, perjalanan saat itu telah sampai di kta deli serdang. Sekitar pukul 6 pagi bus berhenti disebuah rumah makan. Kami berdua pergi untuk mencari sarapan.
sekitar jam 7 pagi perjalanan berlanjut. Dan begitulah perjalanan yang kami lakukan begitu menyenangkan dan tiada rasa jenuh dan bosan lagi.
Sampai pada suatu saat dimana perjalanan telah sampai di kota Muara Enim dia ngomong pada saya "waktu kita bersama tidak akan lama lagi". "lho kenapa?"kata saya.
dia menjawab: "aku sudah mau sampai tujuanku,terimakasih atas dukungan kamu dan perhatian kamu selama di perjalanan ini, baru kali ini aku merasakan kenyamanan dan kasih sayang orang lain,semoga tuhan selalu membalas kebaikan kamu selama ini" .
Aku hanya bisa terdiam dan merasa akan kehilangan. Switer saya yang dia kenakan dilepas dengan maksud dikembalikan kepada saya,namun aku menolaknya. " biarlah ini buat kamu" kata saya.
tepat disebuah desa yang tak jauh dari kota Tebing Tinggi,Sumatra Selatan, bus berhenti untuk menurunkan dia. Sambil mengecup pipi kiriku dia mengucapakan kata perpisahan "selamat tinggal". Aku pun terdiam dan hanya bisa duduk menyaksikan dia turun dari Bus yang kami tumpangi.
Perjalanan berlanjut dan selang 2 hari aku pun tiba di kota jogja yang aku rindukan.
Demikian perjalananku dari kota medan yang menyimpan banyak cerita dan kenangan.
Tak Selalu ,,by Souljah
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Sesaat kau memberikan semua harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Sesaat kau memberikan harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Sesaat kau memberikan semua harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Sesaat kau memberikan harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
tak selalu by souljah
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Sesaat kau memberikan semua harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Sesaat kau memberikan harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Setelah semua yang pernah terjadi kini di setiap hari - hariku
Tak mau lagi diriku tuk mengulangi kesalahan yang sama
Semua yang pernah kurasa yang kucinta hilang sekejap mata
Semua yang pernah kurindu yang kumau kini pun semua sirna
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Sesaat kau memberikan semua harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Sesaat kau memberikan harapan
Yang terjadi kau pergi dan tinggalkan
Semua yang ada di dalam hatiku
Menghilang dan kinipun semua tlah runtuh
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow ow ow )
Tak selalu ( wo ow )
Yang berkilau itu indah ( wo ow )
Tlah terbukti di dirimu ( wo ow )
Pergi dan sakitiku ( wo ow )
Obrolan BAYI dengan TUHAN sebelum lahir ke DUNIA !!
Suatu ketika..seorang bayi siap dilahirkan ke dunia,menjelang diturunkan ... Dia bertanya kepada TUHAN :
bayi : "para malaikat di sini mengatakan, bahwa besok engkau akan mengirimku ke dunia, tetapi....bagaimana cara saya hidup di sana,saya begitu kecil dan lemah"
TUHAN : "aku telah memilih satu malaikat untukmu..ia akan menjaga dan mengasihimu"
bayi : "tapi di surga apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi dan tertawa ini cukup bagi saya untuk bahagia"
TUHAN : "malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari, dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan lebih berbahagia"
bayi : "dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara kepadamu?"
TUHAN : "malaikatmu akan mengajarkan..bagaimana cara kamu berdoa"
bayi : "saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat,siapa yang akan melindungi saya"?
TUHAN : "malaikatmu akan melindungimu, dengan taruhan jiwanya sekalipun"
bayi : "tapi saya akan bersedih karena tidak melihat engkau lagi"
TUHAN : "malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang aku, dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepadaku, walaupun sesungguhnya aku selalu berada di sisimu"
saat itu surga begitu tenangnya...sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang anak dengan suara lirih bertanya
bayi : "TUHAN..........jika saya harus pergi sekarang, bisakah engkau memberitahuku, siapa nama malaikat di rumahku nanti"?
TUHAN : "kamu dapat memanggil nama malaikatmu itu...... I B U ..."
kenanglah ibu yang menyayangimu..
Untuk ibu yang selalu meneteskan air mata ketika kau pergi...
Ingatkah engkau ketika ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu..
Ingatkah engkau..ketika jemari ibu mengusap lembut kepalamu?
Dan ingatkan engkau ketika air mata menetes dari mata ibumu ketika ia melihatmu terbaring sakit...
Sesekali jenguklah ibumu yang selalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat kau dilahirkan..
Kembalilah...mohon maaf...pada ibumu yang selalu rindu akan senyumanmu..
Jangan biarkan kau kehilangan saat-saat yang akan kau rindukan di masa datang,ketika ibu telah tiada...
Tak ada lagi di depan pintu yang menyambut kita...,tak ada lagi senyuman indah...tanda bahagia..
Yang ada hanyalah kamar kosong tiada penghuninya..yang ada hanyalah baju yang digantung di lemarinya..
Tak ada lagi..dan tak akan ada lagi.. Yang akan meneteskan air mata mendo'akanmu disetiap hembusan nafasnya..
Pulang..dan kembalilah segera...peluklah ibu yang selalu menyayangimu..
Ciumlah kaki ibu yang selalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik di akhir hayatnya..
sumber : kaskus.us
bayi : "para malaikat di sini mengatakan, bahwa besok engkau akan mengirimku ke dunia, tetapi....bagaimana cara saya hidup di sana,saya begitu kecil dan lemah"
TUHAN : "aku telah memilih satu malaikat untukmu..ia akan menjaga dan mengasihimu"
bayi : "tapi di surga apa yang saya lakukan hanyalah bernyanyi dan tertawa ini cukup bagi saya untuk bahagia"
TUHAN : "malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari, dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan lebih berbahagia"
bayi : "dan apa yang dapat saya lakukan saat saya ingin berbicara kepadamu?"
TUHAN : "malaikatmu akan mengajarkan..bagaimana cara kamu berdoa"
bayi : "saya mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat,siapa yang akan melindungi saya"?
TUHAN : "malaikatmu akan melindungimu, dengan taruhan jiwanya sekalipun"
bayi : "tapi saya akan bersedih karena tidak melihat engkau lagi"
TUHAN : "malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang aku, dan akan mengajarkan bagaimana agar kamu bisa kembali kepadaku, walaupun sesungguhnya aku selalu berada di sisimu"
saat itu surga begitu tenangnya...sehingga suara dari bumi dapat terdengar dan sang anak dengan suara lirih bertanya
bayi : "TUHAN..........jika saya harus pergi sekarang, bisakah engkau memberitahuku, siapa nama malaikat di rumahku nanti"?
TUHAN : "kamu dapat memanggil nama malaikatmu itu...... I B U ..."
kenanglah ibu yang menyayangimu..
Untuk ibu yang selalu meneteskan air mata ketika kau pergi...
Ingatkah engkau ketika ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu..
Ingatkah engkau..ketika jemari ibu mengusap lembut kepalamu?
Dan ingatkan engkau ketika air mata menetes dari mata ibumu ketika ia melihatmu terbaring sakit...
Sesekali jenguklah ibumu yang selalu menantikan kepulanganmu di rumah tempat kau dilahirkan..
Kembalilah...mohon maaf...pada ibumu yang selalu rindu akan senyumanmu..
Jangan biarkan kau kehilangan saat-saat yang akan kau rindukan di masa datang,ketika ibu telah tiada...
Tak ada lagi di depan pintu yang menyambut kita...,tak ada lagi senyuman indah...tanda bahagia..
Yang ada hanyalah kamar kosong tiada penghuninya..yang ada hanyalah baju yang digantung di lemarinya..
Tak ada lagi..dan tak akan ada lagi.. Yang akan meneteskan air mata mendo'akanmu disetiap hembusan nafasnya..
Pulang..dan kembalilah segera...peluklah ibu yang selalu menyayangimu..
Ciumlah kaki ibu yang selalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik di akhir hayatnya..
sumber : kaskus.us
cerita perjalanan keluargaku
Sudah beberapa waktu ini saya gak sempat untuk bikin postingan baru, mungkin karena terlalu banyak pikiran sama kerjaan yang numpuk gak kelar2.
Di sini saya akan bercerita tentang kejadian kira kira 20th yang lalu. Saat itu saya masih kecil dan belum bersekolah. Keluarga kami adalah keluarga yang dari segi ekomomi masih tergolong lemah. Saat itu bapak kerja serabutan dan ibu berjualan kue dipasar. Setiap hari disibukan oleh aktifitas dapur dari mulai siang sampai malam mengerjakan dagangan yang paginya akan dibawa kepasar. Saat itu saya belum bisa bantu apa apa karena masih kecil. Dan saat ibu dipasar saya diemong oleh mbah saya. Dan begitulah setiap hari kami menjalani aktifitas.
Pada suatu hari ketika bapak berangkat kerja, subuh2 sudah harus berangkat dari rumah, ketika itu hujan rintik2 dan jalan masih kelihatan licin dan gelap. Tak disangka ada sepeda motor melintas dari belakang, pas sampai didibawah pohon mangga tanpa disengaja sepeda motor itu menabrak bapak saya yang sedang berjalan. Karena pada saat itu hari masih begitu gelap dan sepi si pengendara motor itu langsung kabur tancap gas seperti tak ada dosa.
Bapak saya ditemukan tergeletak di selokan pada keesokan harinya oleh seorang anak kecil yang mau pergi beli sarapan. Saat itu desa kami gempar dengan berita tersebut. Keluarga kamipun kaget dan sedih setelah dikabari pihak rumah sakit yang mengatakan tidak sanggup, dan harus dibawa kerumah sakit yang lebih canggih lagi untuk luka yang bapak alami.
Akhirnya bapak saya langsung dibawa kerumah sakit yang ada di kota Jogja. Saat itu kondisinya sangat kritis, bahkan orang kampung sudah dikabari bahwa bapak sudah gak ada. Tapi berkat pertolongan Tuhan bapak sadar setelah mengalami koma selama 3 hari.
masa masa disaat bapak sakit itulah keluarga kami bener2 mengalami masa paling pahit. Tapi berkat dukungan sanak saudara keluarga kami diberi kekuatan untuk cobaan ini. Sebulan sudah bapak saya dirawat dirumah sakit dan kondisinya berangsur2 membaik. Alhamdulillah setelah mendapat perawatan rutin selama setengah tahun kondisi bapak sudah bisa pulih kembali.
Setelah setahun berlalu akhirnya bapak mendapat kerjaan dijogja yaitu ikut membantu temennya jualan diWarung Bakso. Dari situlah bapak mendapat keahlian bikin bakso sendiri, dan akhirnya membuka warung bakso sendiri didaerah jogja.
Karena langganan sudah mulai banyak dan warung itu sudah kelihatan maju akhirnya ibu diajak membantu bapak dijogja. Yang akhirnya jualan kue dipasar berhenti dan memutuskan untuk tinggal dijogja bersama bapak. Kami anak2nya ditinggal dikampung bersama mbah kami, hanya sibungsu saja yang diajak tinggal dijogja.
Dari situ sedikit demi sedikit perekonomian keluarga kami stabil dan sampai saat ini sudah bisa membesarkan dan menyelesaikan sekolah anak2nya. Trimakasih Bapak Ibu atas segala upaya kalian untuk kami. Maafkan Kami anak anakmu belum bisa membalas jasa2 perjuangan kalian. Semoga Tuhan senantiasa memberkati bapak dan ibu serta dijaga kesehatannya. AMIN
Demikianlah sedikit cerita perjalanan keluarga kami yang gak bakal saya lupakan. Dan menjadi inspirasi saya sebagai orang tua untuk anak anakku. Betapa gigihnya orang tua saya untuk bisa membesarkan anak2nya dan keluarga.
Di sini saya akan bercerita tentang kejadian kira kira 20th yang lalu. Saat itu saya masih kecil dan belum bersekolah. Keluarga kami adalah keluarga yang dari segi ekomomi masih tergolong lemah. Saat itu bapak kerja serabutan dan ibu berjualan kue dipasar. Setiap hari disibukan oleh aktifitas dapur dari mulai siang sampai malam mengerjakan dagangan yang paginya akan dibawa kepasar. Saat itu saya belum bisa bantu apa apa karena masih kecil. Dan saat ibu dipasar saya diemong oleh mbah saya. Dan begitulah setiap hari kami menjalani aktifitas.
Pada suatu hari ketika bapak berangkat kerja, subuh2 sudah harus berangkat dari rumah, ketika itu hujan rintik2 dan jalan masih kelihatan licin dan gelap. Tak disangka ada sepeda motor melintas dari belakang, pas sampai didibawah pohon mangga tanpa disengaja sepeda motor itu menabrak bapak saya yang sedang berjalan. Karena pada saat itu hari masih begitu gelap dan sepi si pengendara motor itu langsung kabur tancap gas seperti tak ada dosa.
Bapak saya ditemukan tergeletak di selokan pada keesokan harinya oleh seorang anak kecil yang mau pergi beli sarapan. Saat itu desa kami gempar dengan berita tersebut. Keluarga kamipun kaget dan sedih setelah dikabari pihak rumah sakit yang mengatakan tidak sanggup, dan harus dibawa kerumah sakit yang lebih canggih lagi untuk luka yang bapak alami.
Akhirnya bapak saya langsung dibawa kerumah sakit yang ada di kota Jogja. Saat itu kondisinya sangat kritis, bahkan orang kampung sudah dikabari bahwa bapak sudah gak ada. Tapi berkat pertolongan Tuhan bapak sadar setelah mengalami koma selama 3 hari.
masa masa disaat bapak sakit itulah keluarga kami bener2 mengalami masa paling pahit. Tapi berkat dukungan sanak saudara keluarga kami diberi kekuatan untuk cobaan ini. Sebulan sudah bapak saya dirawat dirumah sakit dan kondisinya berangsur2 membaik. Alhamdulillah setelah mendapat perawatan rutin selama setengah tahun kondisi bapak sudah bisa pulih kembali.
Setelah setahun berlalu akhirnya bapak mendapat kerjaan dijogja yaitu ikut membantu temennya jualan diWarung Bakso. Dari situlah bapak mendapat keahlian bikin bakso sendiri, dan akhirnya membuka warung bakso sendiri didaerah jogja.
Karena langganan sudah mulai banyak dan warung itu sudah kelihatan maju akhirnya ibu diajak membantu bapak dijogja. Yang akhirnya jualan kue dipasar berhenti dan memutuskan untuk tinggal dijogja bersama bapak. Kami anak2nya ditinggal dikampung bersama mbah kami, hanya sibungsu saja yang diajak tinggal dijogja.
Dari situ sedikit demi sedikit perekonomian keluarga kami stabil dan sampai saat ini sudah bisa membesarkan dan menyelesaikan sekolah anak2nya. Trimakasih Bapak Ibu atas segala upaya kalian untuk kami. Maafkan Kami anak anakmu belum bisa membalas jasa2 perjuangan kalian. Semoga Tuhan senantiasa memberkati bapak dan ibu serta dijaga kesehatannya. AMIN
Demikianlah sedikit cerita perjalanan keluarga kami yang gak bakal saya lupakan. Dan menjadi inspirasi saya sebagai orang tua untuk anak anakku. Betapa gigihnya orang tua saya untuk bisa membesarkan anak2nya dan keluarga.
Subscribe to:
Posts (Atom)