Setiap gerak langkah tubuh-mu
menyihir mata dan tubuh-ku
Setiap tutur kata-mu
Membius urat saraf dan pikiran-ku
harum-mu bagai melati yang mekar dipagi hari
kau pancarkan 'bak' virus cinta ke setiap insan manusia
Mata-mu yang lentik selalu membawa-ku ingin menikmati
raut wajahmu begitu menggoda nafsu setiap pria
'semu' mungkin yang ku rasa tentang diri-mu
karena ku belum bisa menyentuh-mu
hambar yang ku rasa karena tak ada asa untuk bersama-mu
dan tak pernah mungkin bersama-mu
Ku hanya bisa memandang namun tak boleh memandang
ku hanya bisa mengharap namun tak bisa berharap
semua serba tak bisa
semua serba tak boleh
karena memang semuanya bukan untuk ku
karena memang tak bisa untuk ku
dan semua karena bukan untuk ku
karena untuk-mu bukan diri-ku
aku hanya bisa berucap dan ucapan-ku pun tak ada yang bisa mendengar
ku ucapkan hanya lewat tulisan
ku-ucapkan hanya lewat hati
dan hati tak dapat didengar
Walau hati kadang bisa dirasa
namun terasa sakit saat di rasakan
tersayat bagai sembilu
tercabik cabik bak daging yang digiling
Asa memang harus-nya ditiadakan
karena hanya akan menyakitkan
Asa harusnya di urungkan
dari pada semua mati karena tak bisa dan untuk mendapatkan-nya
ohhh
sakit
sekali
rasa
ini
sadar bahwa semua hanya hampa
sadar bahwa semua hanya hambar
sadar bahwa semua adalah semu
sadar bahwa semua hanya palsu
Ku-urungkan niatku untuk itu
tak menjadi tak apa
dari pada semua akan tersiksa
dan sedih untuk semuanya
ku tak ingin kau 'gantung diri' untuk sebuah cinta
biar ku saja yang merasa derita ini
ku pendam dalam-dalam rasa ini
tak ingin ku keluarkan
bukan untuk-mu
bukan untuk-nya
bukan untuk siapa siapa
bukan dan hanya untuk-ku yang tau
Ku Urungkan Niat-ku
Manteep gan... puisi puisimu bak meruntuhkan noda yang berserak dilangit hatiku,membuang semua noktah dan menjadikanya binar bersih dan fitri...teruskan bekarya dalam alun puisi puisimu kawand..
ReplyDeletehahhaha,,, siap mas brooo,,, akan ku getarkan hati para pembaca dengan tulisan ku ini,,,, hehheheh :D
ReplyDelete